GARUT60DETIK.COM, Cibalong – Jalan usaha tani yang menjadi urat nadi perekonomian bagi warga masyarakat Kp. Maroko dan Kp. Cinangka saat ini dalam kondisi yang memprihatinkan. Kedua kampung tersebut memandang jalan tersebut sebagai elemen vital bagi kelancaran roda perekonomian mereka, khususnya dalam sektor pertanian. Ironisnya, meskipun jalan tersebut memiliki peran penting, belum ada tindakan nyata dari Dinas Pertanian untuk melakukan perbaikan. Jumat, 01 September 2023.

Memahami urgensi jalan tersebut, masyarakat kedua kampung dengan inisiatifnya sendiri rutin melakukan gotong royong setiap hari Jumat. Tujuannya tidak lain adalah agar jalan tersebut tetap dapat dilewati dan memudahkan warga dalam mengangkut hasil pertanian mereka.

Tirta, salah satu Kepala Dusun (Kadus) Desa Maroko, saat diwawancarai oleh awak media mengungkapkan bahwa upaya pengajuan perbaikan jalan melalui program JUT (Jalan Usaha Tani) telah dilakukan. Namun sayangnya, belum ada respons maupun tindak lanjut dari pihak terkait. “Kami terus berusaha mengadakan gotong royong di setiap hari Jumat. Tujuannya agar jalan tersebut tetap dapat dilewati, baik oleh kendaraan roda dua maupun roda empat,” kata Tirta.

Keadaan jalan tersebut semakin memburuk terutama saat musim hujan. Kendaraan sulit untuk melintas, bahkan di beberapa titik jalan hampir tidak dapat dilalui sama sekali.

Masyarakat berharap agar pihak berwenang segera memperhatikan dan mengambil tindakan terhadap kondisi jalan usaha tani ini. Perekonomian daerah, terutama di kedua kampung tersebut, sangat bergantung pada kelancaran transportasi hasil pertanian. Oleh karena itu, perbaikan jalan bukan hanya soal infrastruktur, namun juga menyangkut kesejahteraan warga. (Dea Islami)

>